Thursday 25 December 2014

Antiques

Only 3 (three) percent of the population in the States actually are an ardent fan of collecting antiques.

Antiques are collected and appreciated not because of its aesthetic nature but more because of its era before the machine age, medieval and secondly because it is a lucrative hobby.

The appreciation of such antiques are in its workmanship ( handmade carving) , marquetry in veneer ( art of mixing types of wood skin embedded into the main furniture surfaces) and its special motif representing its era.

Most antiques that are recognised, appreciated and collected were in the 17, 18, 19 and the 20 th century  mainly using hardwood . Walnut, cherry, oak, mahogany and the humble pine were used due to its characteristic. These are antiques that were found in Europe.

In other part of the continent like China too they have their own  antiques like the well known  Ming Dynasty furniture .

As a designer i find such furniture  not helping in enhancing the display of an  interior other than to signify the owner's status symbol. Most antiques are flimsy, clumsy and fragile making it non practical and least functional. It's better to get a new furniture !!

Antiques can be recognised by the strains of the wood . Wood gets shrink , paler in colour, lacking in  lustre and the marking of its production is maintained as a sign of proof as its originality , like sawing and sandpapering marking. The worst shrinkage happens to the unseen surfaces by the eyes like drawer's base.

The only benefits that a designer can get gathering an antiques is the motif it displayed through years of existence. Such motifs is good to make wallpaper design or a new reproduction furniture making the interior looks uniquely different so as to combine with modern furniture and furnishing.

The other benefits that an antique can offer is  the display painstaking joint on the construction of it unlike the new furniture can offer. Mortise and tenons , dovetail, and wood pegs are just indistinguishable in an antiques construction. Such joint construction is time consuming .

Antiques are not at all welcome to an interior here in Asia if it has no historical value to the owner , like inheritance from their fore fore father that brought memories and bringing family unity.
Most Asian believe that antiques does not give good 'chi' ( energy) to an interior and this may have a bad repercussion to the owner of the house. While others believe that antiques holds the spirit of the previous owner and this is sure scary.

Antiques may be lucrative  that the auction house love to get their hands on it and a symbol of status in the West but not in Asia , our mind set is by far different.

INDONESIA ( translation )

Hanya 3 (tiga) persen dari populasi di Amerika sebenarnya adalah penggemar  yang bersemangat mengumpulkan barang-barang antik.

Barang antik dikumpulkan dan dihargai bukan karena sifat estetika tetapi lebih karena era sebelum usia mesin, abad pertengahan dan kedua karena itu adalah hobi yang menguntungkan.

Apresiasi barang antik tersebut dalam pengerjaannya (ukiran tangan), Tatakan di veneer (seni pencampuran jenis kulit kayu di tanam ke permukaan furnitur utama) dan motif khusus yang mewakili zamannya.

Kebanyakan barang-barang antik yang diakui, dihargai dan dikumpulkan berada di 17, 18, 19 dan abad ke-20 terutama menggunakan kayu. Kenari, cherry, oak, mahoni dan pinus  digunakan karena sifatnya. Ini adalah barang-barang antik yang ditemukan di Eropa.

Di bagian lain dari benua seperti China juga ada memiliki barang-barang antik mereka sendiri seperti terkenal furnitur Dinasti Ming.

Sebagai seorang desainer saya menemukan furnitur tersebut tidak banyak membantu dalam meningkatkan tampilan dalam interior selain untuk menandakan simbol status pemilik. Kebanyakan barang-barang antik yang tipis, canggung dan rapuh sehingga tidak praktis dan paling fungsional. Lebih baik untuk mendapatkan perabotan baru !!

Barang antik dapat diakui oleh alunan kayu. Kayu menjadi menyusut, pucat dalam warna, kurang dalam kilau dan menandai produksinya dipertahankan sebagai tanda bukti sebagai orisinalitas, seperti menggergaji dan penghalus menandainya. Penyusutan terburuk terjadi pada permukaan tak terlihat oleh mata seperti dibasis laci

Satu-satunya manfaat yang seorang desainer bisa mengumpulkan barang antik adalah motif itu ditampilkan melalui tahun keberadaannya. Motif tersebut baik untuk membuat desain wallpaper atau furnitur reproduksi baru membuat interior terlihat unik berbeda sehingga untuk menggabungkan dengan perabotan modern dan perabotan.

Manfaat lain yang antik dapat menawarkan adalah tampilan telaten bersama pada pembangunan itu tidak seperti perabotan baru dapat menawarkan. Tanggam dan pasaknya, pas, dan kayu pasak hanya dibedakan dalam konstruksi barang antik. Konstruksi bersama tersebut memakan waktu.

Antiques sama sekali tidak diterima untuk interior di Asia jika tidak memiliki nilai sejarah kepada pemilik, seperti warisan dari depan mereka kedepan ayah yang membawa kenangan dan membawa kesatuan keluarga.
Kebanyakan Asia percaya bahwa barang antik tidak memberikan baik 'chi' (energi) ke interior dan ini mungkin memiliki tolakan yang buruk untuk pemilik rumah. Sementara yang lain percaya bahwa barang-barang antik memegang semangat pemilik sebelumnya dan ini yakin menakutkan.

Barang antik mungkin menguntungkan bahwa rumah lelang cinta untuk mendapatkan tangan mereka di atasnya dan simbol status di Barat tetapi tidak di Asia, set pikiran kita adalah jauh berbeda.

0 Comments
Comments

0 komentar:

Post a Comment